Perjalanan dua minggu di Perak awal tahun lalu menjadi perjalanan panjang yang menyenangkan. Aku bisa melihat sisi lain dari Malaysia selain petronas dan gedung - gedung pencakar langitnya. Aku merasa bahagia ketika bisa tinggal bersama warga lokal. Saling bercerita tentang kehidupan di negara masing - masing, pun bercerita tentang isu - isu dunia macem ekonomi, sosial, politik.

Ruang tamu bernuansa biru yang syahdu dan bikin rindu.
Rumah warga Bagan Datuk, warnanya cantik dan instagramable.

Salah satu Pulau yang letaknya tak jauh dari Bagan Datuk.

Selain memiliki desain rumah yang unik - unik, Bagan Datuk patut berbangga hati pula karena memiliki banyak pulau yang cantik - cantik dan pantai yang memiliki pasir layaknya di Maldives (sayang waktu kesana, sedanga da renovasi).

Jajanan yang ada di pasar sore Bagan Datuk. Harganya pun tergolong murah. Mulai dari RM 2.

selain makanan, banyak pula pilihan minuman dingin yang bikin segar tenggorokan.

murah banget kan harganya?

Salah satu rumah warga yang kami jadikan background foto. Bagus kan!

Klasik dan antik.

Bagan Datuk punya tempat dihatiku sekarang. Keramahan warganya yang super baik. Tawa riang anak - anak Bagan Datuk yang begitu bahagia ketika melihat orang asing berada di kampungnya. Serta sambutan yang sangat hangat dari semua penduduk Bagan Datuk atas kedatangan saya dan teman - teman kesana. Aku pasti akan kembali ke Bagan Datuk lagi.