“Aku lebih suka kamu sekarang. Bisa bebas gini. Tapi kamu bahagia kan ?”.
Pernah suatu hari aku mendapati pesan di whatsapp dari seorang teman rasa “kakak”. Beliau dulunya mantan HRD.

Beberapa menit aku terdiam setelah membaca isi whatsapp itu. Mmmm gimana ya. Bahagia nggak sih aku tuh sebenernya (nanya dalam hati). Sejauh ini everythings very well.
Sampai kewalahan ngeliat schedule dari awal tahun hingga Mei nanti *uhuk.

Memilih keluar dari kantor dan menjadi pekerja lepas, membuatku harus pintar dalam mengatur semuanya. Mulai dari keuangan, jadwal meeting, hingga jadwal deadline kerjaan. Makanya kadang aku terliat asik sendri dengan handphone dan laptopku.

Beberapa orang mungkin mengira kerjaanku cuma main handphone saja. Padahal lebih dari itu, lewat handphone android maupun ios dengan banyaknya aplikasi pendukung sebagai Digital Nomad, Aku melakukan banyak pekerjaan. Membalas email dari klien, membalas komen - komen pembaca di blog, mengedit konten foto, hingga video call yang ujung - ujungnya juga ngebahas masalah kerjaan. Jadi mulai sekarang, kalian yang baca artikel ini jangan pernah men-judge orang yang kerjaannya hanya main handphone saja ya.


Pernah suatu kali, ketika komunitas digital nomad luar negeri mengontakku via instagram untuk merepost beberapa fotoku yang ada di instagram @astarianadya, mereka juga menawariku untuk menulis artikel tentang kehidupanku sebagai Digital Nomad. Sontak saja aku gembira bukan main. Semangat dong buat langsung bikin artikelnya.
Pas lagi asyik - asyik diskusi tentang konten apa yang nantinya harus dimasukkan dalam tulisan, eh handphoneku malah memberi peringatan jika daya tahan baterai tinggal 2% dan kurang dari 5 menit handphone akan mati. Sebel sih kalo udah kayak gini.

Aku juga pernah mengalami pengalaman pahit sama call center sebuah bank swasta, ketika aku menelpon call centre bank tersebut tiba - tiba baterai tinggal 5% dan sebelnya hadnphone langsung mati. Eh pas udah ngisi baterai handphone dan menghubungi call centre itu kembali, yang harus kulakukan adalah mengulang proses pelaporan kartu atm yang keblokir dari awal prosesnya. Sebel nggak sih kalo begini. Udahlah cerita panjang lebar sama call centre pertama, eh telpon mati. Adik lelah bang.

Nasib baik sekarang sudah ada ReCharge. Mesin rental powerbank yang sudah tersedia di beberapa lokasi strategis di kota - kota besar Indonesia.  Bentuknya kayak vending machine. Unyu banget lah dan didominasi oleh warna putih dengan font berwarna hijau.

Pertama kali nyobain sewa powerbank di ReCharge ini pas lagi main ke EV Hive Menara Selatan. Kebetulan banget lagi main kesana dan nemuin Big ReCharge Station persis didekat pintu masuk EV Hive. Girang banget ! kayak nemuin harta karun. Jadilah langsung mencoba buat sewa powerbank hari itu juga.

Step by step sewa power bank di ReCharge :
  1. Download aplikasi ReCharge di handphone kamu
  2. Pilih lokasii terdekat yang menyediakan Big ReCharge Station
  3. Scan Barcode. Nah ini penting untuk data peminjaman dan pengembalian powerbank nantinya. Kalau berhasil, powerbank akan keluar dari ReCharge Station.
  4. Jangan lupa untuk mengembalikan kembali powerbank yang kalian pinjam ke ReCharge Station terdekat.




Catatan : Untuk Big ReCharge Station di EV Hive Menara Selatan ini hanya menyediakan chargeran untuk iphone dan android, namun belum memiliki stok charger tipe C. Tapi di Recaharge Station lain tersedia juga sih.

Biaya sewa powerbank melalui Big ReCharge Station ini sangat terjangkau yakni Rp 10000. Kalian tinggal scan barcode yang ada di layar Big ReCharge Station. Otomatis saldo akan terpotong dan powerbank pun langsung keluar dari Big ReCharge Station.
Pengembalian powerbank yang kalian sewa di ReCharge ini bisa di ReCharge Station mana saja lho. Asik banget kan.

Penasaran mau nyobain sewa powerbank di Reharge Station juga ? Bisa banget kok!
Kamu tinggal download aplikasi ReCharge disini (untuk android) dan disana (untuk apple). Tinggal isi biodata dengan lengkap dan langsung topup saldo kamu.


Pembayaran sewa powerbank di ReCharge Station hanya dapat melalui handphone yah.
Jadiii nggak ada alesan lagi deh kalo ada temen kamu yang telat janjian terus alesannya handphone mati. Gih suruh mampir ke ReCharge dulu buat sewa powerbank.
Kalian yang mau nyobain reharge, bisa mampir ke ReCharge Station di lokasi berikut :
JIExpo, Cyber 2 Tower 17th Floor, Inul Vizta (Central Park), EV Hive, Aeon Mall, dan beberapa lokasi lainnya.

Nah kalo udah nemu Big ReCharge Station jangan lupa buat nyobain yah.
Dan ceritain pengalaman kalian juga tentang sewa menyewa powerbank di ReCharge. Sekarang nggak perlu takut lagi handphone low bat. Kan sudah ada ReCharge Power Bank!

Kalo mau info lebih lanjut tentang ReCharge kamu bisa cek disini:
Facebook: Recharge Indonesia
Instagram: recharge.id
Websites: recharge.id