Alarm handphone sudah berbunyi sejak pukul 5 pagi dan aku langsung semangat untuk bangkit dari kasur empuknya Santa Grand Hotel. Kalian yang kenal aku pasti taulah kalau "im not a morning person". Tapi hari ini aku harus bangun pagi, dandan rapi dan wangi supaya bisa ngerasain langsung Euforia Keretapi Sarong 2023.

Ya ini adalah kali pertama bagiku untuk ngeliat langsung gimana meriahnya Keretapi Sarong 2023 yang juga bertepatan dengan Hari Malaysia 2023. Setelah siap dengan busana yang aku bawa langsung dari Palembang, aku menuju lobby hotel untuk berjumpa dengan ketiga teman Blogger lainnya yang sudah tiba lebih dulu di Lobby. 

Astari, Salman, Olive, Edgar.

"Lets go guys!!".

Kami berempat menuju stasiun terdekat dan langsung menumpang Rapid yang pagi hari itu juga sudah cukup ramai dengan orang-orang yang siap berlenggok di Keretapi Sarong 2023.

"Sumpah gua ga sabar ngeliat keseruan Keretapi Sarong tahun ini" ucapku ke Salman. 

Rapid yang kami tumpangi baru saja masuk ke stasiun KL Sentral dan dari balik jendela kereta, kami melihat tumpah ruah manusia di dalam stasiun KL Sentral. Semuanya berdandan rapi dengan busana terbaiknya.

Ada yang mengenakan baju khas Melayu, ada yang menggunakan saree, ada juga yang mengenakan baju tradisional Dayak Iban, lengkap dengan aksesoris yang bunyinya gemerincing sepanjang jalan. Salut banget ngeliat semua orang percaya diri dengan kostum yang mereka kenakan.


Sedikit informasi mengenai Keretapi Sarong, jadi ini merupakan kegiatan tahunan yang digelar untuk mendukung promosi wisata Malaysia. Event ini juga bersamaan dengan peringatan Hari Malaysia. Semua orang excited mengikuti event ini. Baik warga Malaysia hingga mat saleh. Dan aku ngeliat banget kalau event ini full house! i guess more than ten thousand people joined this event la.

Mereka semua naik kereta dari stasiun KL Sentral yang jadi meeting point (start acara) menuju tempat pagelaran acara yang tahun ini dilaksanakan di Dataran Merdeka.

Sepanjang perjalanan dalam transportasi menggunakan MRT, KTM, ERL, aku mendengar beberapa lagu yang dinyanyikan oleh semua peserta. Dari banyaknya lagu, hanya lagu "Rasa Sayange" yang aku hapal. Selebihnya aku hanya hapal sepenggal saja liriknya.

Melihat langsung keriuhan acara Keretapi Sarong lalu, ngebuat aku bangga dan berdecak kagum dengan orang-orang dibalik layar yang sudah meng-arrenge acara spektakuler ini dengan sangat baik. 

Dari mulai mobilisasi peserta yang teratur sekali, kemudian juga peran semua crew yang bertugas untuk mengatur flow transportasi supaya tidak crowded, wow! you guys rock. Two thumbs untuk orang-orang hebat dibalik Keretapi Sarong 2023.

"Kegiatan ini bukan cuma merayakan asal-usul tentang sarong, tapi juga mengungkapkan kebangaan kita akan warisan budaya yang kita punya, serta mempererat keberagaman", Shamsul Bahrin Zainuzzaman atau yang akrab disapa Bang Sham, pada sambutannya.

Semoga kegiatan yang diadakan oleh LOCCO ini bisa menjadi prototype yang nantinya bisa dijalankan juga oleh beberapa negara lainnya, ASEAN mungkin, termasuk juga Indonesia.

Tahun depan aku bakalan prepare busana terbaikku untuk ikutan Keretapi Sarong tahun depan. Kalian ada yang mau ikut juga ngga ?